Edukasi Pencegahan Hipertensi Sebagai Upaya Meningkatkan Pengetahuan
DOI:
https://doi.org/10.52436/1.jpmi.2948Keywords:
edukasi, hipertensi, pencegahan, penyuluhanAbstract
Hipertensi merupakan suatu keadaan dimana tekanan darah sistolik ?140 mmhg dan tekanan darah diastolik ?90 mmhg pada dua kali pengukuran dengan selang waktu lima menit dalam keadaan istirahat. Kegiatan pengabdian dilakukan dengan senam bersama, pemaparan materi terkait hipertensi, skrining hipertensi, serta pretest dan posttest. Kegiatan ini dihadiri oleh 53 responden. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat mengenai hipertensi serta memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang hipertensi. Dengan adanya kegiatan pengabdian dapat diketahui adanya peningkatan pengetahuan pada masyarakat dengan nilai ilai rata-rata pengetahuan peseta pada saat sebelum diberi edukasi yaitu sebesar 80.76 dan rata-rata pengetahuan setelah diberi edukasi sebesar 91.92 yang dapat diartikan bahwa pemberian edukasi terkait hipertensi kepada masyarakat berhasil.
Downloads
References
A. Kurniah, “Self-Management Hipertensi.” Jakad Media Publishing, Surabaya, 2020.
F. Fernalia, B. Keraman, and R. S. Putra, “Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Self Care Management Pada Pasien Hipertensi di Puskesmas Kabawetan,” J. Keperawatan Silampari, vol. 5, no. 1, pp. 246–254, 2021.
N. I. Aderita, “Hubungan Antara Tipe Kepribadian dengan Derajat Hipertensi pada Pasien Hipertensi di Kelurahan Sukoharjo,” J. Stethosc., vol. 2, no. 1, 2021.
S. Handayani, V. Surani, K. Ajul, and L. Pranata, “Hubungan self-care dengan kepatuhan minum obat pada penderita hipertensi,” J. Keperawatan Florence Nightingale, vol. 7, no. 1, pp. 174–179, 2024.
Kemenkes BKPK, “Survei Kesehatan Indonesia (SKI),” 2023.
Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul, “Profil Kesehatan Kabupaten Bantul,” Yogyakarta, 2022.
Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul, “Profil Kesehatan Kabupaten Bantul 2023,” Yogyakarta, 2024.
L. M. Putri, M. M. Mamesah, I. Iswati, and C. S. Sulistyana, “Faktor Risiko Hipertensi Pada Masyarakat Usia Dewasa & Lansia Di Tambaksari Surabaya,” J. Heal. Manag. Res., vol. 2, no. 1, p. 1, 2023, doi: 10.37036/jhmr.v2i1.355.
A. G. Oktaviani and J. Purwono, “Implementation Of Hypertension Exercise On Blood Pressure Patients With Hypertension In The Work Area Puskesmas Purwosari Kec. North Metro In 2021,” J. Cendikia Muda, vol. 2, no. 2, 2022.
M. K. Selano, V. R. Marwaningsih, and N. Setyaningrum, “Pemeriksaan Gula Darah Sewaktu (GDS) dan Tekanan Darah kepada Masyarakat,” Indones. J. Community Serv., vol. 2, no. 1, pp. 38–45, 2020, doi: 10.30659/ijocs.2.1.38-45.
I. W. Widiana, I. K. Gading, I. M. Tegeh, and P. A. Antara, Validasi Penyusunan Instrumen Penelitian Pendidikan. Yogyakarta: Raja Grafindo Persada, 2020.
A. R. C. Langingi, G. V Watung, F. F. Tumiwa, P. M. Warwuru, and S. Sibua, “Upaya Peningkatan Pengetahuan Masyarakat Tentang Pencegahan Hipertensi Desa Muntoi Kabupaten Bolaang Mongondow,” J. Salam Sehat Masy., vol. 1, no. 2, pp. 159–167, 2020, [Online]. Available: https://online-journal.unja.ac.id/JSSM/article/download/9687/5598
Angriawan, I. Wati, Zuidah, T. M. Karokaro, and J. M. Simarmata, “Peningkatan Pengetahuan Masyarakat Tentang Penyakit Hipertensi Sebagai Upaya Pencegahan Komplikasi Hipertensi (Stroke),” J. Pengmas Kestra, vol. 4, no. 1, pp. 154–159, 2024, doi: 10.35451/jpk.v4i1.2168.