Pelatihan Penanganan Fraktur Pre-Hospital Untuk Meningkatkan Keterampilan Pertolongan Pertama Siswa di SMAN 3 Mamuju Sulawesi Barat

Penulis

  • Akbar Nur Program Studi Profesi Ners, Universitas Wallacea, Mamuju, Indonesia
  • Ikhsan Ibrahim Program Studi S1 Keperawatan, Institut Kesehatan dan Bisnis St. Fatimah, Mamuju, Indonesia
  • Yuliana D Program Studi S1 Keperawatan, Institut Kesehatan dan Bisnis St. Fatimah, Mamuju, Indonesia
  • Sitti Aminah Program Studi S1 Keperawatan, Institut Kesehatan dan Bisnis St. Fatimah, Mamuju, Indonesia
  • Syafriadi Darmansyah A. Program Studi S1 Keperawatan, Institut Kesehatan dan Bisnis St. Fatimah, Mamuju, Indonesia
  • I Kadek Dwi Swarjana Program Studi D3 Keperawatan, Universitas Sulbar Manarang, Mamuju, Indonesia
  • Dewarawati Patandean Program Studi D3 Keperawatan, Universitas Sulbar Manarang, Mamuju, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.52436/1.jpmi.3463

Kata Kunci:

Pelatihan, Penanganan Fraktur, Pre-hospital

Abstrak

Pelatihan penanganan fraktur pre-hospital pada siswa SMAN 3 Mamuju merupakan program pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan siswa dalam memberikan pertolongan pertama pada kasus fraktur. Fraktur sering terjadi akibat kecelakaan lalu lintas, aktivitas olahraga, maupun pada aktivitas sehari-hari. Minimnya pemahaman masyarakat, terutama pada siswa SMA, dalam menangani kondisi ini dapat berisiko memperburuk cedera yang dialami korban. Oleh karena itu, pelatihan ini dirancang untuk membekali siswa dengan pengetahuan dan keterampilan dasar dalam penanganan fraktur sebelum korban mendapatkan penanganan medis lebih lanjut. Metode pelaksanaan kegiatan ini meliputi ceramah, demosntrasi, simulasi, serta diskusi interaktif. Adapun materi yang diberikan mencakup pengenalan fraktur, prinsip dasar penanganan pre- hospital, teknik imobilisasi, serta latihan simulasi dalam pertolongan dan penanganan fraktur pre- hospital. Pelatihan ini diikuti oleh siswa SMAN 3 Mamuju kelas XII sebanyak 40 orang siswa. Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan pemahaman dan keterampilan siswa dalam melakukan penanganan fraktur. Sebagian besar peserta mampu menerapkan Teknik imobilisasi dengan benar serta dapat memahami langkah-langkah pertolongan pertama pada fraktur. Respon peserta terhadap pelatihan ini juga sangat positif, terutama pada sesi praktik dan simulasi yang dianggap bermanfaat dan aplikatif. Dengan demikian, program ini berhasil meningkatkan keterampilan dan kesiapsiagaan siswa dalam melakukan penanganan fraktur pre-hospital. Diharapkan kegiatan ini dapat dilakukan secara berkelanjutan guna memperluas manfaatnya bagi siswa dan masyarakat secara umum.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Sumadi P, Laksmi IAA, Putra PWK, Suprapta MA. Pengaruh Pelatihan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan Terhadap Pengetahuan Penanganan Fraktur Pada Anggota PMR Di SMP Negeri 2 Kuta Utara. J Keperawatan Muhammadiyah. 2020;5(1).

Myers MA, Hall S, Wright A, Dare C, Griffith C, Shenouda E, et al. Spinal fractures incurred by sports-related injuries. World Neurosurg. 2021;151:e747–52.

Umboh JC, Wagiu AMJ, Lengkong AC. Gambaran Health Belief Model pada Penanganan Fraktur. e-CliniC. 2021;9(1).

Kementrian kesehatan. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian RI tahun 2018. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI; 2018.

Gusti HY, Nurhayati N, Ramon A. Tingkat Kemandirian Pasien Post Operasi Fraktur Ekstremitas Bawah. J Ris Media Keperawatan. 2021;4(2):68–71.

Kemenkes RI. Hasil utama RISKESDAS 2018. Online) http//www depkes go id/resources/download/info-terkini/materi_rakorpop_2018/Hasil% 20Riskesdas. 2018;202018.

Sudrajat A, Wartonah W, Riyanti E, Suzana S. Self Efficacy Meningkatkan Perilaku Pasien Dalam Latihan Mobilisasi Post Operasi ORIF Pada Ekstremitas Bawah. J Ilmu dan Teknol Kesehat. 2019;6(2):175–83.

Kementerian Kesehatan RI. Laporan Nasional RISKESDAS 2018. Lap Nas Riskesndas 2018. 2018;44(8):181–222.

Avinda Rahtasia Marsudiarto A. Pengaruh Pemberian Video Dan Simulasi Terhadap Praktik Balut Bidai Fraktur Terbuka Pada Kejadian Kecelakaan Lalu Lintas Di Wilayah Kelurahan Mojosongo Surakarta. Universitas Kusuma Husada Surakarta; 2020.

Warouw JA, Kumaat LT, Pondaag L. Pengaruh Pendidikan Kesehatan dan simulasi terhadap pengetahuan tentang balut bidai pertolongan pertama fraktur tulang panjang pada siswa kelas x SMK Negeri 6 Manado. J Keperawatan. 2018;6(1).

Sada FR, Kerangan J, Budiawan H. Pelatihan Resusitasi Jantung Paru dan Balut Bidai terhadap Korban Gawat Darurat pada Tahap Pra Rumah Sakit di Desa Kaweruan. J Peduli Masy. 2023;5(2):497–502.

Mulyana B, Angin MP, Damanik VS, Susanti AR, Rahman FH, Anam K, et al. Pemberdayaan Siswa SMAN 12 Kabupaten Tangerang Melalui Pelatihan Kegawatdaruratan dalam Upaya Meningkatkan Kesiapan Menghadapi Situasi Gawat Darurat Sehari-hari. J Abdi Masy Indones. 2024;4(1):113–24.

Muchtar NR, Bayhaqi HN, Sidqi MH, Hariani M, Darmawan D. Edukasi Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) Sebagai Penguat Keterampilan Pada Siswa SMP. Fundam J Pengabdi Multidisiplin. 2024;2(4):47–57.

Luong K, Huchital MJ, Saleh AM, Subik M. Management of distal fibular fractures with minimally invasive technique: a systematic review. J Foot Ankle Surg. 2021;60(1):114–20.

Vania MB. Karakteristik dan Tatalaksana Fraktur Femur pada Pasien Anak di Poliklinik Orthopedi RSUP Dr. M. Djamil Padang Tahun 2018-2020. Universitas Andalas; 2022.

Rachman T, Rahmadian R, Rusjdi SR. Pola Penatalaksanaan Fraktur Femur Di RSUP Dr. M. Djamil Padang tahun 2020. J Ilmu Kesehat Indones. 2023;4(2):81–7.

Karam J, Campbell P, Desai S, Hunter M. Periprosthetic proximal femoral fractures in cemented and uncemented stems according to Vancouver classification: observation of a new fracture pattern. J Orthop Surg Res. 2020;15:1–7.

Syokumawena S, Mediarti D, Janiati N. Implementasi Keperawatan Pasien Post Operasi Fraktur Ekstremitas Bawah Dengan Masalah Gangguan Mobilitas Fisik. JKM J Keperawatan Merdeka. 2022;2(2):132–8.

Pratama MA. Aplikasi Relaksasi Nafas Dalam Terhadap Nyeri Pada Pasien Fraktur Ekstremitas. Diploma, Universitas Muhammadiyah Magelang; 2020.

Melvin JS, Karunakar MA. Patella fractures and extensor mechanism injuries. Rockwood, Green, Wilkins Fract Adults Child Eighth Ed. 2014;2–2.

Hargett DI, Sanderson BR, Little MTM. Patella fractures: approach to treatment. JAAOS- Journal Am Acad Orthop Surg. 2021;29(6):244–53.

Dheenadhayalan J, Nagashree V, Devendra A, Velmurugesan PS, Rajasekaran S. Management of open fractures: A narrative review. J Clin Orthop Trauma. 2023;44:102246.

Octavia M, Sukamdi DP. Increasing public knowledge and Skill in Emergency Response to enhance proficiency in handling emergencies at home. In: Proceeding International Conference of Technology on Community and Environmental Development. 2023.

Fatmawati A, Arimbi D. Aplikasi Pendekatan Teori Virginia Henderson pada Pasien Close Fraktur Epifisis Radius Distal Dextra: Case Study. J Ilm Ners Indones. 2024;5(2):90–100.

Ashar F, Hadikrishna I, Adiantoro S. Penatalaksanaan Avulsi Kulit pada Regio Nasolabial dengan Teknik Flap Advancement Bilateral: Laporan Kasus. J Kesehat Mahardika. 2022;9(1):35–40.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2025-08-12

Cara Mengutip

Nur, A., Ibrahim, I., D, Y., Aminah, S., Darmansyah A., S., Dwi Swarjana, I. K., & Patandean, D. (2025). Pelatihan Penanganan Fraktur Pre-Hospital Untuk Meningkatkan Keterampilan Pertolongan Pertama Siswa di SMAN 3 Mamuju Sulawesi Barat. Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia, 5(4), 685-691. https://doi.org/10.52436/1.jpmi.3463