Pelatihan Penerapan Teknologi Perikanan Budidaya Air Payau Di Sungai Suir Desa Lukun Selat Panjang Kabupaten Kepulauan Meranti

Edi Yusuf Adiman; Syafriadiman Syafriadiman; Saberina  Hasibuan; Niken Ayu  Pamukas; Masril Masril

doi:10.52436/1.jpmi.930

Penulis

Edi Yusuf Adiman Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Riau
Syafriadiman Jurusan Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Riau
Saberina Hasibuan Jurusan Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Riau
Niken Ayu Pamukas Jurusan Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Riau
Masril Masril Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Riau

DOI:

https://doi.org/10.52436/1.jpmi.930

Kata Kunci:

air payau, pelatihan, pengayaan, remedial , sosialisasi, teknologi perikanan budidaya

Abstrak

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) merupakan salah satu kewajiban tri dharma bagi dosen yang ada di Perguruan Tinggi di Indonesia. Kegiatan pelatihan dalam menerapkaan teknologi perikanan di Desa Lukun Kabupaten Kepulauan Meranti bermanfaat untuk masyarakat dalam mengembangkan dan memanfaatkan lahan-lahan yang terlantar, sehingga diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat di desa ini. Jumlah peserta pengabdian dalam pelatihan penerapan Teknologi Perikanan Budidaya Air Payau adalah sebanyak 39 orang (yang dibagi menjadi 2 angkatan), yang dilakukan selama satu bulan di sungai Suir UPT Kelautan dan Perikanan, Dinas Kelautan dan Perikanan Desa Lukun Selat Panjang Kabupaten Kepulauan Meranti. Telah terjadi peningkatan pemahaman terhadap teknologi perikanan budidaya air payau sebesar 35-80%. Dari 39 orang peserta pengabdian diperoleh 37 orang peserta yang pengayaan (tuntas) (dengan nilai KKM 78) dan 2 orang perlu perbaikan (remedial/belum tuntas). Daya serap peserta pengabdian (DSPP) adalah 94,87% dengan nilai rerata peserta pengabdian (NRPP) selama sosialisasi adalah 89,36 dan taraf serap peserta pengabdian (TSPP) adalah 948,70. Pemahaman peserta pengabdian setelah sosialisasi adalah tinggi dan pencapaian target materi pengabdian (PTMP) yang disajikan adalah 100%.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

M. Noor and Y. Sulaeman, Pemanfaatan dan Pengelolaan Lahan Rawa: Kearifan Kebijakan dan Keberlanjutan. UGM PRESS, 2022.

Syafriadiman, Teknologi perbaikan karakteristik tanah gambut dengan “ameliorant” yang diformulasi dan pemanfaatannya terhadap peningkatan produksi kolam dan Ikan selais salai di desa rimbopanjang Kabupaten kampar, Riau. HKI DP2M. Dirjendikti Kementerian Pendidikan Nasiolal. Lembaga Penelitian Universitas Riau Pekanbaru, 2010.

Syafriadiman, Penerapan Teknologi Perikanan Budidaya Tambak di Selat Panjang, Kepulauan Meranti. LPPM Universitas Riau, Pekanbaru, 2017.

Syafriadiman, Peran Sektor Perikanan Dalam Budidaya Air Payau dalam meningkatkan pendapatan Kabupaten Bengkalis. Pusat Penelitian Yayasan Indonesia Jepang, 2018.

Syafriadiman, Peran probiotik dalam memperbaiki Kualitas Air Budidaya Ikan Gurami di Kolam Petani Ikan Desa Sawah. Pusat Penelitian Yayasan Indonesia Jepang, 2018

Zulpikar and W. K. A. Putra, “Tingkat Efesiensi Pakan dan Pertumbuhan Benih Ikan Bawal Bintang dengan Pemberian Dosis recombinant Growth Hormone (rGH) yang berbeda.,” Intek Akuakultur, vol. 2, no. 2, pp. 58-69, 2018.

M. Salsabila and H. Suprapto, “Teknik Pembesaran Ikan Nila (Oreochromis Niloticus) Di Instalasi Budidaya Air Tawar Pandaan, Jawa Timur.”, Journal of Aquaculture and Fish Health, vol. 7, no. 3, pp. 118-123, 2019, doi: 10.20473/jafh.v7i3.11260.

L. E. Hadie, E. Kusnendar, B. Priono, R. R. S. P. S. Dewi, and W. Hadie, “Strategi dan kebijakan produksi pada budidaya ikan nila berdaya saing”, Jurnal Kebijakan Perikanan Indonesia, vol. 10, no. 2, pp. 75-85, 2018.

L. Siswati, R. Nizar, and A. Ariyanto, “Pemberian Bibit Ikan Kepada Petani Kampung Keranji Guguh Kecamatan Koto Gasip Kabupaten Siak”, Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, vol. 6, no. 2, pp. 511-516, 2022.