Pemanfaatan Tanaman Enceng Gondok Sebagai Peluang Usaha Kerajinan Anyaman Di Kelurahan Kebraon Karangpilang Surabaya
DOI:
https://doi.org/10.52436/1.jpmi.15Kata Kunci:
Enceng Gondok, Peluang Usaha, Kebraon KarangpilangAbstrak
Alasan pengabdian masyarakat dikarenakan banyak tanaman Enceng gondok tumbuh masif dan subur kurang dimanfaatkan sehingga perlu pendampingan agar tumbuhan ini mempunyai nilai tambah bagi masyarakat terutama peningkatan pendapatan. Salah satu lokasi tempat pertumbuhan enceng gondok yang sangat berlimpah yakni di daerah Kebraon, Kecamatan Karangpilang, Kota Surabaya, pada kegiatan ini diperkenalkan bahwa tanaman enceng gondok tersebut dijadikan sebuah kerajinan anyaman yang bermanfaat sebagai peluang usaha untuk alternatif menambah pendapatan. Metode yang digunakan Pelatihan. dan diskusi serta difusi teknologi pengolahan serat enceng gondok. Proses pengolahan yaitu: proses, Membuat pola, Proses menganyaman, Proses menyulam, Membuat handel, menjahit, Finishing . Kesimpulan dengan adanya pengabdian masyarakat pelatihan enceng gondok dapat mengurangi dampak negative dari keberadaan enceng gondok yang dapat mengurangi kadar oksigen didalam perairan. Serta memberdayakan masyarakat sekitar yakni bertugas untuk menganyam kerajinan tersebut. Selain itu, lingkup pemasaran juga semakin luas terbukti dari adanya pesanan kerajinan eceng gondok tidak hanya dari dalam kota saja tetapi dari luar kota bahkan sampai luar negeri.
Unduhan
Referensi
S. Suryono, “IbM Pemanfaatan Enceng Gondok Dan Jerami Sebagai Pakan Ternak Dan Pupuk Alternatif Di Desa Ngargorejo,” PRIMA J. Community Empower. Serv., 2017, doi: 10.20961/prima.v1i1.35149.
R. A. Retnoningrum, “Pemanfaatan Enceng Gondok Sebagai Produk Kerajinan: Studi Kasus di KUPP Karya Muda ‘Syarina Production’ Desa Kebondowo Kecamatan Banyubiru,” Journal of Visual Arts. 2014.
J. Tangio, “Pemanfaatan Biomassa Enceng Gondok Dari Danau Limboto Sebagai Penghasil Biogas,” Jambura J. Chem., 2019, doi: 10.34312/jambchem.v1i1.2105.
N. Utomo, Arif Fajar, Primastuti, “Pemanfaatan limbah furniture enceng gondok,” J. Teknol. Kim. dan Ind., 2013.
A. Nugroho, A. F. Daru, and W. Adhiwibowo, “Pengembangan Pemasaran Online Usaha Kerajinan Enceng Gondok dan Pandan di Desa Lopait Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang,” J. Transform., 2014, doi: 10.26623/transformatika.v12i1.87.
A. F. Utomo and N. Primastuti, “Pemanfaatan Limbah Furniture Enceng Gondok (Eichornia crassipes) di Koen Gallery sebagai Bahan Dasar Pembuatan Briket Bioarang,” J. Teknol. Kim. dan Ind., 2013.
N. L. M. Pradnyawathi and N. L. Kartini, “PENGOLAHAN ECENG GONDOK (Eichhornia crassipes) UNTUK PENINGKATAN PENDAPATAN MASYARAKAT DAN PELESTARIAN DANAU BATUR DI DESA BUAHAN KECAMATAN KINTAMANI KABUPATEN BANGLI PROPINSI BALI,” Bul. Udayana Mengabdi, 2019, doi: 10.24843/bum.2019.v18.i01.p10.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2021 Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.