Pelatihan dan Pendampingan Diversifikasi Produk Penanganan Sampah Rumah Tangga Bagi Santri
DOI:
https://doi.org/10.52436/1.jpmi.956Kata Kunci:
Mol, Komposting, PenyuluhanAbstrak
Pondok pesantren merupakan salah satu fasilitas umum di bidang pendidikan. Setiap fasilitas umum termasuk pondok pesantren wajib melakukan pengawasan kesehatan lingkungannya. Penyehatan tanah dan pengelolaan sampah padat merupakan upaya meningkatkan kualitas lingkungan. Apabila mengacu pada idealisme regulasi, sampah tidak boleh dibuang melainkan dikelola. Upaya minimal pengelolaan sampah minimal 3 R yaitu Reuse, Reduce, dan Recycle. Komposting merupakan salah satu contoh pengolahan sampah sederhana yang bisa diterapkan di lingkungan pondok pesantren. Para santri pondok pesantren Al-Musyahadah yang terbagi ke dalam 4 Pokja ( Kelompok Kerja) mampu melakukan komposting dengan metode Takakura setelah sebelumnya diberikan contoh oleh tim pengabdian masyarakat. Secara umum pengetahuan pengelolaan sampah para santri sudah sangat baik dengan nilai rerata 84,66%. Partisipasi santri laki-laki dan perempuan juga sangat baik yang ditunjukkan dengan keikutsertaan saat pengisian kuesioner, penyuluhan, demo alat, dan praktik komposting sampai menghasilkan kompos jadi. Perlu dilengkapi pelatihan sederhana lainnya seperti manajemen pemasaran produk kompos jadi dan cara packagingnya yang menarik sehingga menjadi “value” bagi pondok pesantren.
Unduhan
Referensi
UU RI Nomor?!8 Tahun 2008. Indonesia, 2008, pp. 1–46.
R. N. R. and H. H. R.V. Misra, “On Farm Composting,” Roma, 2003, pp. 1–48.
B. Dortmans, S. Diener, B. Verstappen, and C. Zurbrügg, Proses Pengolahan Sampah Organik dengan Black Soldier Fly (BSF): Panduan Langkah-Langkah Lengkap. 2017.
A. F. Muchaddam, Pendidikan Pesantren, Pola Pengasuhan, Pembentukan Karakter, dan Perlindungan Anak. P3DI DPR RI dan Azza Grafika, 2015.
S. W. Auvaria, “Perencanaan Pengelolaan Sampah di Pondok Pesantren Langitan Kecamatan Widang Tuban,” Al-Ard J. Tek. Lingkung., vol. 2, no. 1, pp. 1–7, 2016, doi: 10.29080/alard.v2i1.126.
F. Fajrini, L. B. Elyasa, Q. Alfiana, J. K. Masyarakat, and U. M. Jakarta, “Edukasi Dan Pendampingan Pengolahan Sampah Berbasis 3R ( Reduce , Reuse , Recycle ) Pada Santri Di Pesantren Sabilunnajat , Ciamis 3R ( Reduce , Reuse , Recycle ) Waste Processing Education and Facilities in Santri in Sabilunnajat Pesantren ,” no. 1, pp. 16–22, 2020.
Elizabeth M.A, “Program Pengelolaan Kebersihan Lingkungan di Pesantren.UIN Walisongo Semarang,” vol. 17, no. 1, 2017.
L. M. Effendi, “Pemberdayaan Ekonomi Pesantren Melalui Pengelolaan Sampah dan Barang Bekas di Pesantren Madrasatul Qur’aniyyah Senteluk,” Inst. Agama Islam Negeri Mataram, vol. 12, no. 2, pp. 134–148, 2016.
J. Fakhrudin, D. I. Yama, M. Mujib, M. Ridwan, and R. Nisa, “Pemberdayaan Pesantren Miftahul Ulum Melalui Budidaya Sayuran Secara Organik Dengan Teknologi Takakura,” Selaparang J. Pengabdi. Masy. Berkemajuan, vol. 4, no. 1, p. 562, 2020, doi: 10.31764/jpmb.v4i1.3311.
H. N. F. Indiani Susilowati, “Pemanfaatan Limbah Dapur Sebagai Kompos Dan Pupuk Organik Cair di Pondok Modern Al-Amanah Sulawesi Tenggara,” Prodimas, vol. 1, p. https://news.ge/anakliis-porti-aris-qveynis-momava, 2021.
A. Choiron, “Budaya Organisasi Pesantren Dalam Membentuk Santri Putri Yang Peduli Konservasi Lingkungan,” Palastren, vol. 10, no. 2, pp. 171–184, 2017.
S. R. Pudjiastuti, H. S. Iriansyah, and Y. Yuliwati, “Program Eco-Pesantren Sebagai Model Pendidikan Lingkungan Hidup,” J. Abdimas Prakasa Dakara, vol. 1, no. 1, pp. 29–37, 2021, doi: 10.37640/japd.v1i1.942.
B. Zaman, I. Idris, and H. Hersugondo, “Teknologi Pengelolaan Sampah Di Lingkungan Pondok Pesantren Al Hikmah 2 Benda Sebagai Salah Satu Wadah Berwirausaha,” J. Pasopati Pengabdi. …, vol. 4, no. 1, pp. 53–58, 2022, [Online]. Available: https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/pasopati/article/view/13200%0Ahttps://ejournal2.undip.ac.id/index.php/pasopati/article/download/13200/6972.
